Rabu, 12 September 2012

PENTINGNYA AGROEKOLOGI DI PELAJARI DI FAKULTAS PERTANIAN


DENI SETYAWAN/111510501088
AGROTEKNOLOGI/ C

PENTINGNYA AGROEKOLOGI DI PELAJARI  DI FAKULTAS PERTANIAN
Ekologi adalah ilmu pengetahuan tentang hubungan antara organisme dengan lingkungan. Awal ekologi adalah penyelidikan kuantitatif tentang statistik vital populasi manusia. Ekologi menjadi suatu pengetahuan internasional yang dibangun oleh individu-individu dengan bakat dan divergensi minat yang amat luas. Ekologi sebagai suatu ilmu adalah mencari latar belakang penjelasan yang sama untuk fenomena yang serupa dalam berbagai ekosistem yang sangat berlainan satu sama lain. Ekologi bersifat inter-disiplin, karena untuk dimengerti harus ditarik beberapa pengertian. Teori ekologi disarikan dari banyaknya teori yang luasnya terbatas.
Agroekologi adalah keseluruhan pengetahuan yang berkaitan dengan hubungan total antara organisme dengan lingkungannya yang bersifat organik maupun anorganik. Agroekologi(ekologi tanaman) adalah menjadikan ekologi sebagai ilmu dan tanaman sebagai obyek. Ekologi tanaman meliputi 3 aspek yaitu: 1) agronomi ; 2) fisiologi tanaman ; 3) klimatologi  pertanian. Agroekologi lebih mementingkan faktor lingkungan dan budidaya lingkungan. Aktivitas pertanian secara keseluruhan melibatkan banyak faktor, terutama manusia, hewan( makro dan mikro), lahan( ketinggian, tanah, air, dan tanaman), dan iklim( sinar matahari, suhu, kelembaban, angin, dan curah hujan).
Pentingnya mahasiswa pertanian mempelajari agroekologi adalah untuk menciptakan pertanian yang berkelanjutan. Prinsip dasar agroekologi adalah sistem pertanian yang berkelanjutan (permanen). Sistem pertanian yang berkelnjutan akan dicapai jika keseimbangan alam tetap terjaga. Apabila lahan tidak diolah secara tepat, maka akan menyebakan ekosistem terganggu. Pemanfaatan lahan secara tepat tidak hanya memberikan manfaat untuk masa sekarang saja, tetapi juga untuk generasi yang akan datang.
 Agroekologi perlu untuk dipelajari oleh mahasiswa pertanian, agar mereka dapat memanfaatkan sumber daya alam secara efektif. Pemanfaatan sumber daya alam yang berlebihan tanpa diikuti oleh usaha-usaha yang menganut prinsip-prinsip ekologis akan menambah rumitnya masalah lingkungan pertanian, karena keseimbangan alam akan terganggu jika ada campur tangan manusia. Oleh karena itulah agroekologi sangat dibutuhkan  untuk menjadi dasar agar pertanian tetap berlanjut (permanen).

Tidak ada komentar:

Posting Komentar